Langsung ke konten utama

Satgas Ops II Aman Nusa Turun Langsung Lakukan penyemprotan kandang Ternak Kambing Warga

Pontianak, Kalbar - Upaya pencegahan penyebaran penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak terus dilakukan oleh satgas Ops Aman Nusa II Polda Kalbar, Sabtu(6/8).



Kegiatan pencegahan dilakukan melalui himbauan dan sosialiasi tentang wabah penyakit Mulut dan Kuku serta dilakukan penyemprotan disinfenktan kandang ternak. Adapun apabila jika ternak sudah terjangkit wabah PMK maka akan dilakukan potong paksa  dimana pemilik ternak mendapatkan penggantian dari dinas terkait kemudian daging yang dipotong akan diberikan kembali kepada pemilik ternak tersebut.


Antisipasi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) binatang ternak yang berkuku belah atau dua lainnya bertempat di kandang milik bu Fitriyani di Jalan Parit Haji Husin 2 Gang Sejahtera Abadi Rt. 02 Rw. 13 Kelurahan Bangka Belitung Darat Kecamatan Pontianak Tenggara dilakukan pengecekan dan penyemprotan disinfenktan  kandang ternak kambing. Kondisi kambing-kambing milik bu Fitriyani yang berjumlah 13 ekor dalam keadaan sehat namun belum dilakukan vaksinasi.


Kegiatan himbauan dan sosialiasi penyakit mulut dan kuku serta penyemprotan disinfektan tersebut mendapat tanggapan apresiasi dari Ketua Rt. 02 bapak Abdul samad.


"Alhamdulillah kami  sangat terbantu terutama informasi tentang penyakit mulut dan kuku kaitannya dengan binatang ternak, kami atas nama warga Rt. 02 Rw. 13 mengucapkan  terima kasih banyak dan kami nanti akan melaporkan jika terdapat ternak ternak disini yang terinfeksi penyakit mulut dan kuku" jelasnya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sambut Hari Bhayangkara ke 76, Polres Ketapang Gelar Lomba Cerdas Cermat

 Ketapang - Serangkaian acara di adakan Polres Ketapang  untuk memperingati Hari Bhayangkara ke 76 tahun 2022, salah satunya lomba cerdas cermat yang melibatkan para pelajar yang ada di kota Ketapang. Acara berlangsung di gedung Aula Polres Ketapang Kamis (16/06/2022). Acara cerdas cermat tersebut di ikuti sekitar 54 pelajar se Kabupaten Ketapang yang dibuka secara resmi Kapolres Ketapang AKBP Yani Permana , S.I.K., M.H. yang diwakili oleh Wakapolres Ketapang Kompol Anton Satriadi, S.I.K., S.H., M.H.  Dihadapan peserta dan para undangan  Wakapolres Ketapang Kompol Anton Satriadi S.I.K., S.H., M.H. menyampaikan ucapan terima kasih atas partisipasi seluruhnya baik peserta maupun panitia yang sangat antusias dengan acara tersebut. “Kami ucapkan terima kasih kepada seluruh peserta yang sangat antusi sengikuti acara dan juga kepada panitia, yang kali ini dilaksanakan oleh  Polres Ketapang ” Ujar Kompol Anton Selain itu, Kompol Anton juga menyampaikan maksud  dan tujuan diadakan acara yang t

162 Personel Polda Kalbar Naik Pangkat Jelang Hari Bhayangkara Ke 76

 PONTIANAK, KALBAR - Sebanyak 162 personel di lingkungan Satker Polda Kalbar mendapatkan kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi. Kenaikan pangkat itu diberikan menjelang peringatan Hari Bhayangkara Ke-76 tahun 2022. Upacara laporan kenaikan pangkat anggota Polri periode 1 Juli 2022 dan PNS Polri periode 1 April 2022 tersebut dipimpin langsung oleh Kapolda Kalbar Irjen Pol Suryanbodo Asmoro, Jum'at (1/7) di Lapangan Jananuraga Polda Kalbar. Sementara itu Kapolda Kalbar dalam arahannya mengatakan, total keseluruhan personel yang naik pangkat berjumlah 726, 162 personel di jajaran Polda dan 564 personel di jajaran Polres. Kapolda Kalbar memberikan ucapan selamat kepada personel Polri dan PNS Polri yang telah naik pangkat setingkat lebih tinggi. Menurutnya, proses kenaikan pangkat tidaklah mudah, harus melalui serangkaian test. "Seperti penilaian pimpinan dan uji kelayakan, untuk dari itu harus jaga amanah yang harus disyukuri dengan meningkatkan kapasitas dan kualitas pribadi,&q

Pernyataan Mahfud MD, Lebih Baik 60 Tahun dengan Polisi Jelek Dari Pada Semalam Tanpa Polisi

PONTIANAK, KALBAR - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengatakan bahwa bagaimana pun keberadaan polisi tetap dibutuhkan. Mahfud mengutip beberapa survei nasional yang menunjukkan kepercayaan masyarakat terhadap Polri lebih tinggi dibanding penegak hukum lain. "Kalau bicara potret polisi. Sebenarnya di mata masyarkat memandang sangat bagus dan sangat perlu, polisi itu terbaik nomor satu dari empat aparat penegak hukum," katanya saat rapat dengar pendapat bersama Komisi III DPR RI. Di akhir rapat, Mahfud pun mengutip pendapat cendekiawam Islam Ibnu Taimiyah yang sudah dimodifikasi. "Lebih baik 60 tahun dengan polisi jelek, dari pada semalam tanpa Polisi. Semalam saja tidak ada polisi, besoknya negara hilang," jelasnya. Pendapat Ibnu Taimiyah tersebut sebenarnya bicara tentang pemerintahan yang zalim, yang berbunyi, "60 tahun dengan pemerintahan tiran, lebih baik daripada semalam tanpa pemerintahan." Dari sini