Langsung ke konten utama

Cegah PMK, Satgas PMK Polda Kalbar Gelar Pengecekan Hewan Ternak dan Penyemprotan Disinfektan kandang Ternak

Sungai Ambawang, Kubu Raya - Satgas Pencegahan penyakit mulut dan kuku ( PMK ) Operasi Kepolisian Aman Nusa II Polda Kalbar gencar melaksanakan pemantauan serta pengecekan kesehatan hewan ternak dan kondisi kandang ternak. ( Jumat 12/8 ) 


Tim satgas Ops Aman Nusa II Polda Kalbar melaksanakan pemantauan di peternakan kambing Desa Mega Timur Kecamatan Sungai Ambawang Kabupaten Kubu Raya milik bapak H. Ahmad merupakan salah satu peternakan kambing terbesar di Kubu Raya. Adapun kondisi ternak kambing yang dimiliki H. Ahmad saat ini berjumlah 200 ekor kambing dimana sudah dilakukan vaksinasi dan kesemuanya dalam kondisi sehat. 



Tim Satgas Ops Aman Nusa II Polda Kalbar tidak hanya melakukan pendataan hewan ternak sehat atau sakit, namun melakukan penyemprotan disinfektan terhadap kandang ternak kambing yang saat ini masih kosong karena menunggu pengiriman dari luar. 


“ Kami tetap melakukan penyemprotan disinfektan terhadap kandang ternak kambing yang masih kosong untuk sterilisasi, apabila ternak kambing yang akan masuk kandang akan terhindar dari penyakit mulut dan kuku ( PMK ).” ujar Kompol Abdullah.


Ditambahkannya, selain melakukan pendataan dan penyemprotan disinfektan, Tim Satgas Ops Aman Nusa II juga memberikan himbauan kepada pemilik ternak untuk terus memantau kondisi kesehatan hewan yang apabila mendapati ada hewan ternak  yang mengalami sakit untuk segera dipisahkan dan dilaporkan kepada perangkat desa atau ke bhabinkamtibmas Polsek agar segera mendapatkan penanganan dari petugas kesehatan hewan.


Kegiatan himbauan PMK dan penyemprotan disinfektan ini mendapatkan apresiasi positif dari pemilik peternakan bapak Ahmad karena membantu mencegah masuknya virus PMK sehingga peternak merasa tenang dan tidak khawatir mendatangkan ternak-ternak dari luar propinsi. 


“Kami sangat terbantu sekali dengan adanya penyemprotan disinfektan atau sterilisasi kandang peternakan milik saya yang saat ini masih kosong, kami mengharapkan bantuan dan Kerjasama dari kepolisian untuk kegiatan sterilisasi kedepannya.” Ujar H. Ahmad.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sambut Hari Bhayangkara ke 76, Polres Ketapang Gelar Lomba Cerdas Cermat

 Ketapang - Serangkaian acara di adakan Polres Ketapang  untuk memperingati Hari Bhayangkara ke 76 tahun 2022, salah satunya lomba cerdas cermat yang melibatkan para pelajar yang ada di kota Ketapang. Acara berlangsung di gedung Aula Polres Ketapang Kamis (16/06/2022). Acara cerdas cermat tersebut di ikuti sekitar 54 pelajar se Kabupaten Ketapang yang dibuka secara resmi Kapolres Ketapang AKBP Yani Permana , S.I.K., M.H. yang diwakili oleh Wakapolres Ketapang Kompol Anton Satriadi, S.I.K., S.H., M.H.  Dihadapan peserta dan para undangan  Wakapolres Ketapang Kompol Anton Satriadi S.I.K., S.H., M.H. menyampaikan ucapan terima kasih atas partisipasi seluruhnya baik peserta maupun panitia yang sangat antusias dengan acara tersebut. “Kami ucapkan terima kasih kepada seluruh peserta yang sangat antusi sengikuti acara dan juga kepada panitia, yang kali ini dilaksanakan oleh  Polres Ketapang ” Ujar Kompol Anton Selain itu, Kompol Anton juga menyampaikan maksud  dan tujuan diadakan acara yang t

162 Personel Polda Kalbar Naik Pangkat Jelang Hari Bhayangkara Ke 76

 PONTIANAK, KALBAR - Sebanyak 162 personel di lingkungan Satker Polda Kalbar mendapatkan kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi. Kenaikan pangkat itu diberikan menjelang peringatan Hari Bhayangkara Ke-76 tahun 2022. Upacara laporan kenaikan pangkat anggota Polri periode 1 Juli 2022 dan PNS Polri periode 1 April 2022 tersebut dipimpin langsung oleh Kapolda Kalbar Irjen Pol Suryanbodo Asmoro, Jum'at (1/7) di Lapangan Jananuraga Polda Kalbar. Sementara itu Kapolda Kalbar dalam arahannya mengatakan, total keseluruhan personel yang naik pangkat berjumlah 726, 162 personel di jajaran Polda dan 564 personel di jajaran Polres. Kapolda Kalbar memberikan ucapan selamat kepada personel Polri dan PNS Polri yang telah naik pangkat setingkat lebih tinggi. Menurutnya, proses kenaikan pangkat tidaklah mudah, harus melalui serangkaian test. "Seperti penilaian pimpinan dan uji kelayakan, untuk dari itu harus jaga amanah yang harus disyukuri dengan meningkatkan kapasitas dan kualitas pribadi,&q

Pernyataan Mahfud MD, Lebih Baik 60 Tahun dengan Polisi Jelek Dari Pada Semalam Tanpa Polisi

PONTIANAK, KALBAR - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengatakan bahwa bagaimana pun keberadaan polisi tetap dibutuhkan. Mahfud mengutip beberapa survei nasional yang menunjukkan kepercayaan masyarakat terhadap Polri lebih tinggi dibanding penegak hukum lain. "Kalau bicara potret polisi. Sebenarnya di mata masyarkat memandang sangat bagus dan sangat perlu, polisi itu terbaik nomor satu dari empat aparat penegak hukum," katanya saat rapat dengar pendapat bersama Komisi III DPR RI. Di akhir rapat, Mahfud pun mengutip pendapat cendekiawam Islam Ibnu Taimiyah yang sudah dimodifikasi. "Lebih baik 60 tahun dengan polisi jelek, dari pada semalam tanpa Polisi. Semalam saja tidak ada polisi, besoknya negara hilang," jelasnya. Pendapat Ibnu Taimiyah tersebut sebenarnya bicara tentang pemerintahan yang zalim, yang berbunyi, "60 tahun dengan pemerintahan tiran, lebih baik daripada semalam tanpa pemerintahan." Dari sini